Meski telah berulangkali ditertibkan tidak membuat pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan bantaran Jembatan Kali Item, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, jera. Buktinya, di sepanjang jalan kembali dikuasai PKL. Bahkan, sekitar 500 PKL menempati lahan dengan membuat bangunan semi permanen.

Saat dirazia PKL langsung kabur, makanya mereka hanya buat tenda kecil jadi saat dirazia mereka tinggal angkut barang dagangan

Camat Jatinegara, Syofian Taher, mengakui, bantaran Jembatan Kali Item kembali marak PKL. Petugas Satpol PP sering melakukan penertiban, namun usai petugas pergi lagi-lagi PKL kembali berdagang.

"Saat dirazia PKL langsung kabur, makanya mereka hanya buat tenda kecil jadi saat dirazia mereka tinggal angkut barang dagangan," ujar Syofian, Jumat (9 /1).

Dikatakan Syofian, sampai saat ini pihaknya belum memiliki solusi untuk menertibkan PKL karena masih ada tumpang tindih dengan Sudin Pertamanan Jakarta Timur. Menurutnya, tahun lalu Sudin Pertamanan seharusnya melakukan pembongkaran bantaran kali dan penataan di kawasan Jembatan Item, namun hal itu tidak terealisasi.

"Seharusnya tahun lalu bantaran kali sudah dibongkar dan ditata oleh Sudin Pertamanan sehingga taman bisa direfungsi," kata Syofian

Sementara itu, Kasudin Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Timur, Mimi Rahmiati mengatakan, pihaknya belum mengetahui terkait penataan taman di lokasi tersebut.

"Saya masih baru dan belum tahu tapi besok akan saya tinjau dan akan kami tindak lanjuti," ucapnya.